Dalam dunia kerja, kita diharuskan sopan dalam meminta sesuatu, termasuk gaji. Permohonan gaji, bisa dilakukan menggunakan lisan maupun surat (formal), tergantung kebijakan dari perusahaan maupun tempat kerja.
Dari sini, kamu juga bisa meminta kenaikan gaji jika dimungkinkan. Kita tidak perlu ragu untuk meminta ataupun takut, karena kita berhak atas hal itu, mendapatkan upah. Terdapat beberapa tips yang bisa dilakukan dalam mengajukan permohonan gaji, agar ampuh dan lolos diterima (diaccept):
Yang sopan yah!
1. Yakin pada diri sendiri dan persiapkan sebelumnya!
Pertama, kamu harus yakin bahwa kamu bisa. Kemudian, persiapkan mental dengan apapun yang akan terjadi. Hal ini bukanlah hal sepele atau berisiko, jadi persiapkan semuanya! kemungkinan yang terjadi. Lakukan secara profesional, agar atasan mengerti dengan apa yang kamu kerjakan.
2. Update gaji terbaru
Pastinya, kamu perlu update gaji terbaru, agar tahu kisaran gaji yang perlu diomongkan atau diterima sesuai dengan posisi pekerjaanmu. Setiap pekerja, memiliki nilai masing-masing dalam bekerja, jadi jangan disia-siakan kesempatan ini! omongkan secara baik dengan atasan mengenai prestasimu.
3. Pilih waktu yang tepat
Pasti, agar tahu kesiapan seorang atasan dalam menerima dan pastinya hasilnya maksimal, tanpa terpengaruh oleh suasana buruk seorang atasan. Kita juga harus bisa membaca kondisi dan situasi perusahaan. Jadi cari tempat yang pas juga mempengaruhi. Hati-hati dalam segala hal.
4. Buat janji dengan atasan
Kamu tidak akan beraksi, jika tidak janjian dulu dengan atasan mengenai hal yang akan dibicarakan. Jangan sampai, kamu dadak langsung ke kantornya atau ke ruang kerjanya dan langsung membicarakan permohonan gaji tanpa awalan. Itu tidak bagus, bisa saja kamu ditolak langsung walaupun sedang free.
5. Siapkan apa yang harus dikatakan
Kadang, kita kaku dalam berkata-kata. Sehingga, dari sini perlu persiapan apa saja yang mau dikatakan dan ditanyakan. Jangan sampai terlewat dan terlupa. Kamu bisa buat catatan kecil yang bisa dibawa saat berbincang-bincang nanti. Karena hal ini penting dan belum tentu atasan bisa longgar dalam hal waktu.
6. Lakukan permintaan dan negosiasi secara langsung
Sebagai pemohon untuk meminta gaji, pastikan meminta dengan benar tanpa harus mengemis-ngemis sekalipun. Karena kita harus profesional dan punya harga diri. Lakukan negosiasi dengan benar agar lancar semuanya. Hindari pembicaraan ini, melalui email atau pesan chat.
7. Beri alasan yang jelas
Permintaan gaji atau negosiasi kenaikan gaji, bsa dibicaraakn secara sopan dengan memberi alasan yang jelas dan logis. Sesuaikan dengan kebutuhan dan kondisimu saat ini. Coba untuk fokus pada alasan kenapa kamu pantas untuk menerima gaji tersebut, atau mendapatkan kenaikan gaji.
8. Ucapkan terima kasih
Jangan lupa, ucapkan kata minta tolong, maaf, dan terima kasih. Karena sesi ini penting untuk menutup segala hal, segala urusan. Ucapkan terima kasih karena sudah mau bertemu dan berdiskusi untuk meminta gaji atau ingin mendapatkan gaji sesuai potensi diri (kenaikan gaji). Wujud penghargaan.
Tips diatas, juga harus didasari dengan attitude, agar atasan masih mewajarkan dengan apa yang kamu upayakan atau diskusikan. Jangan sampai, atasan kecewa dengan pernyataanmu yang mana, belum tentu potensimu menyeimbangi gaji yang kamu dapat.
Permohonan gaji, bisa diakses jika sudah tenggat waktu dalam menerima gaji. Jadi, diingat-ingat, setiap tanggal berapa kita gajian. Takutnya kita lupa, dan malah membuat malu diri sendiri. Dari situ, atasan juga tahu kinerja dari kita, apakah serius dalam bekerja ataukah tidak.