Sebenarnya seberapa penting menuliskan pengalaman organisasi di CV? Apakah dengan mencantumkan pengalaman organisasi bisa membuat resume yang dibuat lebih dilirik oleh pihak recruiter? Jawabannya adalah ” iya, sangat penting”.
Selain mempertimbangkan kualitas pelamar kerja dari latar belakang akademik, biasanya perusahaan juga akan menilai pengalaman kerja pelamar. Namun, apabila pelamar merupakan lulusan baru atau fresh graduate pengalaman organisasi juga sangat penting untuk dicantumkan di CV.
Dalam pembahasan berikut akan dijelaskan seberapa penting menuliskan pengalaman organisasi di CV, sekaligus uraian mengenai tips menuliskan pengalaman organisasi di CV.
Mengapa Menuliskan Pengalaman Organisasi di CV itu Penting?
Ketika menjaring calon karyawan, perusahaan akan mencari orang yang tepat untuk mengisi posisi yang dibutuhkan. Orang yang tepat tersebut bukan hanya dilihat dari latar belakang pendidikan saja tetapi juga termasuk kemampuan bekerja sama dengan orang lain, yang biasanya tampak dari aktifnya keikutsertaan dalam berbagai organisasi.
Lalu, seberapa penting pengalaman organisasi harus dicantumkan dalam CV ketika melamar pekerjaan? Berikut adalah beberapa alasannya!
- Dengan menuliskan pengalaman organisasi dalam CV, pihak recruiter akan mengetahui seberapa aktif pelamar kerja mengikuti berbagai kegiatan selama menempuh pendidikan, baik di sekolah atau perguruan tinggi.
- Saat ikut serta dalam sebuah organisasi, pada umumnya seseorang sudah terlatih beberapa hal penting misalnya seperti cara kerja sama dengan orang lain, kemampuan berkomunikasi hingga cara mengatur waktu.
- Orang-orang yang aktif dalam berorganisasi juga memiliki kecenderungan bisa bersosialisasi dengan baik. Hal ini memiliki nilai plus di mata recruiter.
- Dengan menuliskan organisasi yang pernah diikuti, pihak recruiter bisa mengetahui pengalaman seseorang berdasarkan divisi apa saja yang pernah ditangani, hal tersebut akan sangat membantu mengenali calon pelamar kerja apakah sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
- Pengalaman berorganisasi juga bisa memberikan gambaran mengenai bakat dan kemampuan yang dimiliki oleh pelamar kerja.
- Menuliskan pengalaman berorganisasi di CV juga berguna untuk menarik perhatian recruiter bahwa pengetahuan pelamar kerja tidak hanya terbatas pada hal-hal teoritis, tetapi mereka sudah pernah terjun langsung secara praktek melakukan pekerjaan-pekerjaan nyata yang sesuai dengan spesifikasi diri.
Tips Menuliskan Pengalaman Organisasi di CV
Setelah mengetahui pentingnya menuliskan pengalaman organisasi di CV, berikut ini adalah tips menuliskan pengalaman organisasi di CV yang baik dan benar.
- Tuliskan nama organisasi yang pernah diikuti, sangat penting untuk mencantumkan nama organisasi, hal ini bisa membantu pihak recruiter untuk melakukan kroscek dan validasi.
- Menyertakan posisi atau divisi dalam organisasi, dengan mencantumkan kedua hal ini bisa memberikan gambaran mengenai kemampuan yang dimiliki pelamar kerja.
- Lengkapi dengan tahun keikutsertaan dan lamanya masa jabatan, dalam organisasi akan ada kaderisasi secara terus-menerus sehingga sangat penting untuk menjelaskan masa jabatan dan waktu keikutsertaan dalam organisasi.
- Deskripsikan tanggung jawab yang ditugaskan, hal ini akan membantu pihak recruiter mengetahui nilai tambah yang dimiliki pelamar kerja.
- Tuliskan pencapaian-pencapaian yang pernah diraih ketika mengikuti organisasi.
- Gunakan format yang benar dan bisa dibaca jelas, pastikan juga untuk mengurutkan keikutsertaan organisasi dari tahun ke tahun secara runut.
- Pastikan pengalaman organisasi yang dicantumkan memiliki relevansi dengan posisi yang dilamar.
Nah, itu dia informasi lengkap tentang seberapa pentingnya menuliskan pengalaman organisasi di CV, lengkap dengan tips bagaimana menuliskan pengalaman organisasi di CV yang baik dan benar. Semoga informasi yang diuraikan di atas bisa dijadikan referensi oleh para pelamar kerja agar bisa membuat CV yang lebih menarik dan profesional.